Sekali Pakai

Efesus 5:15-21

dan pergunakanlah waktu yang ada,
karena hari-hari ini adalah jahat.
Efesus 5:16

Kalau kita mengamati gaya hidup manusia masa kini, maka kita akan sadar bahwa manusia masa kini menganut gaya hidup pragmatis. Begitu praktisnya, maka penggunaan barang dilakukan hanya dengan sekali pakai. Kalau sapu tangan perlu dipakai dan dicuci lagi, maka munculah barang yang lebih praktis yaitu tisu yang penggunaannya sekali pakai. Pampers bayi digunakan sekali pakai, bahkan sekarang ini ada celana dalam sekali pakai. Selain itu masih ada contact lens sekali pakai. Piring atau tempat makan juga berubah wujud, yaitu menjadi sterofoam yang juga sekali pakai. Air dalam kemasan juga digunakan sekali pakai, suatu terobosan dalam dunia yang menuntut kepraktisan.

Ketika saya merenung-renung tentang produk sekali pakai tersebut, saya sadar bahwa hidup kita sebagai manusia juga hanya sekali pakai. Kita tidak akan mengalami apa yang disebut daur ulang kehidupan atau inkarnasi. Itulah yang membuat hidup manusia sangat berharga, karena hanya dijalani sekali saja. Dalam film Anna and The King ada suatu dialog menarik yang saya catat, yaitu ketika Anna Leonowens berkata kepada raja Siam, “Dalam ajaran Kristen, hidup manusia tidak ada inkarnasi, itulah yang menjadikan hidup manusia berharga.”

Hidup hanya sekali. Tidak ada daur ulang kehidupan. Kalau kita tidak menjalani hidup kita dengan bijak, maka kita akan menyesal suatu kali kelak. Berhenti dari sikap hidup yang asal-asalan, semberono, dan bermalas-malasan. Berhenti dari hidup yang hanya dipenuhi dengan dosa, karena kita tidak akan pernah dapat memperbaikinya di alam kehidupan yang lain. Sebaliknya, jalanilah hidup kita seakan-akan hari ini adalah hari terakhir hidup kita. Kelolalah waktu dengan bijak. Jadilah berkat di manapun kita berada. Selama masih ada waktu, lakukanlah yang baik untuk sesama kita. Selama masih ada kesempatan, layanilah Tuhan dengan sungguh-sungguh dan lakukan sesuatu yang menyenangkan hati Tuhan. Saya rasa alasan Tuhan menciptakan kehidupan manusia yang “sekali pakai” tersebut agar kita semua lebih bijak dan lebih menghargai arti hidup kita. • Kwik

Sentuhan

Februari 16, 2017

Hati Emas

Februari 16, 2017