Amsal 16:1-7
Dalam segala perbuatanmu utamakanlah Allah,
maka Ia akan menuntun engkau dan memahkotai
usaha-usahamu dengan keberhasilan.
Amsal 3:6 (FAYH)
Seseorang punya 3 sahabat dekat. Tapi, dari tiga sahabat tersebut, orang ini sebenarnya cuma suka sama dua aja. Sedangkan sahabatnya yang ketiga, ia sering kali gak sepaham sama yang satu ini. Sohibnya ini sering kali gak mau nurut, kadang gak mau dukung dia, tapi malah ngelarang dan nasihatin ini itu. “Orangnya emang agak susah gitu deh!” Katanya soal sohib ketiganya ini. Makanya, dia pun lebih sering hang out sama dua sahabatnya yang lain.
Namun, satu waktu dia terlibat satu masalah berat sampe dia harus disidang di pengadilan. Dan dalam satu persidangan puncak, dia harus bisa membawa saksi yaitu seorang yang kenal dia dengan baik dan bisa membelanya. Dia segera minta pada temannya yang pertama, yang paling deket sama dia. “Sori, aku gak bisa.” Demikian jawab temennya yang pertama itu singkat. Lalu, dia menghubungi temennya yang kedua. Temen yang kedua ini bilang, “Wah, aku takut kalo kudu bersaksi di depan. Tapi, aku akan temenin kamu sampe di depan gerbang pengadilan deh.” So, nggak ada pilihan lain, temen ketiga, yang kurang ia sukai itulah yang dimintai tolong. Dan temen ketiga ini menjawab mantap, “Oke, pasti aku akan bantu dan kasi kesaksian bahwa kamu nggak salah dalam hal ini. Jangan khawatir, bro.”
Guys, tau nggak kalo kita juga punya tiga “sahabat”. Sahabat pertama adalah harta benda. Yang kedua adalah orang-orang di sekeliling kita (temen, keluarga, dll). Jelas, kebanyakan orang lebih suka sama dua sahabat di atas. Tapi, apa yang terjadi waktu hari “pengadilan” datang? Harta benda nggak bisa berbuat apa-apa. Gak dikit orang yang hanya karena sakit lalu hartanya habis dipake buat berobat. Demikian halnya, temen dan keluarga juga cuma bisa support kita di “pintu gerbang” alias liang kubur. Biar kata matinya bareng-bareng ala Romeo and Juliet sekalipun, dia tetep gak akan bisa lakuin apa-apa saat kita berhadapan dengan Sang Hakim yang Adil.
Hanya ada satu Sahabat yang bisa bersama kita bahkan membela kita sampai selamanya. Yup, Dialah Papi-J. Sayang, banyak orang yang justru selama hidupnya menyia-nyiakan Dia. So, don’t be a fool. Utamakan Dia dalam tiap langkahmu maka Dia akan meluruskan jalan-jalanmu! Dialah Sahabat yang harus paling diutamakan dan jaga hubungannya, apapun yang terjadi! • arie