Kejadian 1
Berkuasalah atas ikan-ikan di laut dan burung-burung di udara dan atas segala binatang yang merayap di bumi.”
Kejadian 1:28
Aktivitas pertambangan banyak dituding sebagai faktor utama penghasil emisi karbon yang menyulut pemanasan global. Kondisi ini berlangsung bertahun-tahun hingga akhir 1990-an ketika isu pemanasan global dan perubahan iklim mulai mencuat. Sejak saat itu, perusahaan-perusahaan yang bersinggungan langsung dengan urusan eksplorasi dan eksploitasi alam kerap menjadi sorotan. Saat ini, hal tersebut juga menjadi tantangan bagi kita semua bagaimana kita harus berusaha untuk peduli pada lingkungan dengan memelihara alam ini. Pelestarian alam memang termasuk salah satu poin yang harus diperhatikan dalam manajemen risiko perusahaan.
Kita menyadari bahwa Tuhan menciptakan alam semesta untuk kita pelihara. Bahkan itulah salah satu perintah pertama yang diberikan Tuhan pada manusia (Kej. 1:28). Alam bukan untuk digunakan demi kepentingan pribadi atau kelompok belaka sehingga mengakibatkan kerusakan. Tak terkecuali bagi para pelaku industri, pelestarian alam adalah sesuatu yang tidak boleh kita abaikan. Jangan menganggap risiko dalam dunia bisnis hanya terbatas pada risiko dalam bidang keuangan, reputasi, atau keamanan kerja saja. Tapi, risiko dalam hal pelestrian lingkungan pun adalah salah satu faktor penting yang mesti kita perhatikan sebagai bagian dari pelaku industri.
Bumi yang semakin renta ini membutuhkan orang-orang yang peduli pada lingkungan. Tentu tidak ada yang berharap anak cucu kita mendapat kesengsaraan dengan murka alam yang kita picu sendiri saat ini. Sudah terlalu banyak kerusakan alam yang luar biasa yang terjadi akibat kesalahan manusia sendiri. Mulai dari banjir akibat limbah yang tidak dikelola baik, tanah longsor akibat pertambangan yang tidak memerhatikan lingkungan, hingga pencemaran seperti yang terjadi di Sidoarjo (lumpur Lapindo) dan tumpahnya minyak oleh BP Oil Company beberapa waktu lalu. Sebagai anak Tuhan di dunia bisnis, hal ini harus lebih lagi kita perhatikan. Ini bukan sekadar karena kita ingin menjadi terang dalam dunia kerja, tapi karena melestarikan alam adalah tugas atau mandat kita sebagai manusia yang diberikan oleh Tuhan sendiri. • Tee
Menjaga kelestarian alam adalah tugas setiap manusia yang diberikan oleh Tuhan sendiri.