Bad Hair Year

Ratapan 3:21-26

Tak berkesudahan kasih setia TUHAN, tak habis-habisnya rahmat-Nya, selalu baru tiap pagi; besar kesetiaan-Mu!
Ratapan 3:22-23

 

Bad hair day. Pernahkah Anda mengalaminya? Tiba-tiba satu kali, rambut Anda terasa begitu susah diatur dan tidak cantik bagaimanapun ditatanya. Biasanya, rambut pun akhirnya hanya kita ikat begitu saja. Dan biasanya juga, sama seperti rambut Anda, hari Anda pun menjadi sama kusutnya. Apakah kesalahan memang berasal dari rambut Anda? Bisa ya tapi lebih sering tidak. Rambut kusut dan susah ditata itu kerap kali terjadi karena berbagai faktor. Mungkin hari itu kita bangun kesiangan. Mungkin kita sebenarnya masih kecapekan dan kurang tidur. Mungkin cuaca memang sedang sangat gerah sehingga keringat membuat merias diri tampak sangat mengesalkan. Mungkin juga karena pengaruh hormon akibat kedatangan tamu bulanan. Mungkin Anda memang sedang sangat sibuk sehingga tidak punya waktu ke salon. Intinya, memang bukan karena rambut tapi berbagai hal menyebalkan di awal hari memang bisa merusak hingga akhir hari.

Hari ini kita memasuki tahun yang baru. Tentu kita tidak ingin tahun ini menjadi bad hair year alias tahun yang kusut, di mana segala sesuatunya berjalan tidak sesuai harapan. Tidak perlu ubah model rambut Anda untuk membuat tahun ini dapat dilalui dengan baik. Tapi, ubahlah bagaimana Anda memulai dan ubahlah cara Anda meninggalkan tahun yang lama. Memulai hari yang baru, atau tahun yang baru dengan kekhawatiran hanya akan menghasilkan tahun atau hari penuh ketakutan, tanpa damai sejahtera. Memulai tahun baru dengan hanya melihat masalah yang sudah menanti. Meninggalkan tahun yang lama dengan terus meratapi yang telah hilang atau dihantui oleh yang telah terjadi. Semua itu adalah cara yang buruk untuk memulai hari di awal tahun ini.

Sebagai wanita beriman, firman Tuhanlah yang menjadi panduan kita memulai hari bahkan tahun 2014 ini. Penulis kitab Ratapan adalah seorang yang berada dalam kondisi terjepit, penuh sengsara, apalagi ia dan bangsanya harus menjadi tawanan bangsa asing. Namun, di tengah segala kondisi itu, ia punya pengharapan, setiap pagi (ay. 22-23). Itulah yang terpenting yang juga harus kita miliki di dalam memulai hari ini dan tahun ini. Tuhan adalah baik bagi orang yang berharap pada-Nya! • @

Mulailah tahun baru dengan berharap pada pertolongan-Nya, bukan hanya pada masalah kita saja.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Hate Less

Januari 13, 2023

Menghargai yang Ada

Januari 13, 2023

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *