RH Spirit Next 01 Agustus 2023
Matius 4:1-11
Yesus berkata kepadanya: “Ada pula tertulis: Janganlah engkau mencobai Tuhan, Allahmu!”
Matius 4:7
Pada kenyataannya, tiap makhluk yang ada di dunia ini memang punya musuhnya masing-masing. Musuh dari pohon adalah angin dan kekeringan. Hewan juga sama, punya musuhnya masing-masing. Tikus musuhnya kucing. Kucing musuhnya anjing. Rusa musuhnya buasa dan singa. Dan seterusnya. Semua punya musuhnya, atau yang lebih familiar disebut predator atau pemasangsa. Manusia juga sama, punya musuh. Dalam keseharian, manusia kadang punya konflik sama sesamanya, sehingga orang itu ia anggap sebagai “musuh”. Tapi, musuh alami dari manusia sebenernya bukanlah sesama manusia, tapi Iblis. Bahkan sejak awal manusia diciptakan, musuhnya ya Iblis ini. Bukankah Adam dan Hawa jatuh dalam dosa karna godaan Iblis?
Waktu jadi Manusia, Yesus juga dihadapkan pada musuh yang sama. Saat itu Roh membawa Yesus ke padang gurun untuk dicobai Iblis. Kondisi-Nya saat itu sedang lemah, maklum, Ia baru aja selesai berpuasa selama 40 hari 40 malam dan ngerasa kelaparan. Inilah yang kemudian sengaja Iblis manfaatkan. Sebanyak tiga kali Iblis menggoda Yesus agar “menuruti” kemauannya, tapi Yesus sama sekali ngga tergoda. Setiap godaan Iblis itu Ia mentahkan dengan ucapan firman.
Fakta lain yang nggak terbantahkan selain fakta bahwa kita pasti punya musuh adalah kita juga punya senjata untuk memerang musuh. Pohon punya akar untuk memerangi angin dan kekeringan. Hewan juga sama, masing-masing punya senjata untuk menghadapi predator atau pemangsanya. Dan kita sebagai manusia, juga sama; punya senjata untuk menghadapi musuh kita yang namanya Iblis ini. Seperti halnya Yesus memerangi godaan Iblis dengan firman, kita pun punya kuasa yang sama untuk memerangi musuh kita ini dengan firman. Bahkan, senjata kita ternyata nggak cuman firman Tuhan. Dalam suratnya kepada jemaat di Efesus, Paulus meminta kita memakai perlengkapan senjata Allah, mulai dari sepatu, perisai, ikat pinggang, penutup dada, dan bahkan helm, dalam menghadapi godaan Iblis. Ucapan Paulus ini rasanya bener-bener masuk di akal. Waktu kita menghadapi godaan Iblis, maka analoginya adalah kita sedang ada di tengah medan pertempuran. Dan karena itu, supaya kita dapat bertahan dan bahkan menang, kita perlu memakai perlengkapan senjata rohani. Tanpanya, kita pasti akan kalah habis-habisan. • Dn
Alasan kita harus memakai perlengkapan senjata Allah adalah karena musuh kita bukan manusia, tapi Iblis.
Stormie Omartian – Penulis