Yosua 9:1-27
Lalu orang-orang Israel mengambil bekal orang-orang itu, tetapi tidak meminta keputusan TUHAN.
Yosua 9:14
Ketika masih awam soal mobil, saya mengambil keputusan yang keliru ketika membeli mobil bekas. Karena saya masih belum berpengalaman, bagus tidaknya mobil yang hendak saya beli hanya saya ukur berdasarkan penampilan luarnya saja. Ketika melihat mobil yang sepertinya mulus plus mengkilap, saya buru-buru menyimpulkan bahwa kondisi mobil itu bagus. Saya pun membelinya. Tak pernah saya sangka, bahwa yang bagus hanya penampilan luarnya saja. Beberapa waktu kemudian saya harus menerima kenyataan bahwa mobil saya itu harus rajin-rajin keluar masuk bengkel karena kerap rusak!
Jangan tertipu dengan penampilan luar. Penampilan luar bisa menipu! Keputusan yang diambil hanya berdasarkan apa yang kita lihat dengan mata bisa menjadi keputusan yang sangat buruk. Pemimpin sekaliber Yosua pun pernah mengambil keputusan yang keliru, yaitu saat ia tertipu dengan akal-akalan orang Gibeon. Yosua bahkan mengikat janji dan sumpah untuk tidak membinasakan penduduk Gibeon yang mengaku berasal dari negeri yang sangat jauh. Mengapa Yosua bisa tertipu? Karena Yosua hanya memerhatikan penampilan mereka yang lusuh, kirbat anggur yang buruk, kasut yang penuh tambalan, bekal makanan yang kering dan tinggal remah-remah belaka. Namun, kesalahan utama Yosua adalah ia tidak meminta keputusan Tuhan!
Apakah hari ini Anda diperhadapkan di persimpangan jalan dan harus mengambil keputusan? Jika itu yang Anda alami, jangan tertipu dengan apa yang kasat mata, karena penampilan bisa menipu. Jangan pernah lupa memohon petunjuk Tuhan supaya Anda dituntun untuk mengambil keputusan secara tepat. Ketika kita cukup rendah hati untuk meminta petunjuk Tuhan, saya yakin bahwa Tuhan akan memberikan hikmat kepada kita untuk bisa mengambil keputusan dengan benar. Sebaliknya, jika kita terlalu sombong dan terlalu percaya diri dalam mengambil keputusan, bisa-bisa kita akan salah dalam mengambil keputusan. • Kwik
Jangan memutuskan sesuatu hanya berdasarkan apa yang kasat mata, sebab penampilan luar bisa menipu.