Back Cover
Look Inside

Aku Tuhan, dan Secangkir Kopi

Ngopi itu menyegarkan, ngopi juga sangat pas dijadikan sarana membina keakraban. Bagaimana dengan ngopi bersama Tuhan? Wow! Tentu tak boleh dilewatkan! Ibarat menyeruput kopi nikmat bersama Tuhan, buku ini mengajak kita memahami kehendak hati Tuhan yang sudah Ia curahkan dalam firman-Nya. Ternyata, masih banyak hal yang selama ini kita kira sudah benar, ternyata tidak sesuai kehendak-Nya. Masih banyak pula hal-hal yang selama ini luput kita perhatikan dalam membaca firman Tuhan padahal itu sangat penting untuk meningkatkan kualitas hubungan kita dengan Tuhan, sesama, maupun diri sendiri. Ditulis dengan gaya ringan dan akrab, buku ini akan memelekkan mata rohani kita, sehingga kita bisa membangun relasi yang benar dengan Tuhan dan sesama, seperti secangkir kopi nikmat yang Ia sodorkan dari sorga.

Rp50,000.00

Category: Tags: ,

Ngopi itu menyegarkan, ngopi juga sangat pas dijadikan sarana membina keakraban. Bagaimana dengan ngopi bersama Tuhan? Wow! Tentu tak boleh dilewatkan! Ibarat menyeruput kopi nikmat bersama Tuhan, buku ini mengajak kita memahami kehendak hati Tuhan yang sudah Ia curahkan dalam firman-Nya. Ternyata, masih banyak hal yang selama ini kita kira sudah benar, ternyata tidak sesuai kehendak-Nya. Masih banyak pula hal-hal yang selama ini luput kita perhatikan dalam membaca firman Tuhan padahal itu sangat penting untuk meningkatkan kualitas hubungan kita dengan Tuhan, sesama, maupun diri sendiri. Ditulis dengan gaya ringan dan akrab, buku ini akan memelekkan mata rohani kita, sehingga kita bisa membangun relasi yang benar dengan Tuhan dan sesama, seperti secangkir kopi nikmat yang Ia sodorkan dari sorga.

Secangkir kopi memang nikmat dan menyegarkan, apalagi jika diselingi obrolan mengasyikkan. Jika ada momentum yang paling pas untuk membangun sebuah hubungan, kegiatan ngopilah salah satunya. Bagi Ellya Duta Makarawung, ngopi juga adalah kesempatan ia membina hubungan dengan Tuhan. Melalui acara ngopi pagi, ia merenungkan dan mendapat banyak inspirasi dari firman Tuhan yang dibaca.

Melalui buku inilah, ia membagikan berbagai hasil perenungannya itu. Ditulis dengan bahasa ringan tapi dalam, santai tapi menyentil, akrab tapi penuh kebenaran, buku ini bicara tentang berbagai tema penting untuk orang Kristen, semua terangkum dalam satu kata: hubungan. Mulai hubungan dengan Tuhan, sesama, hingga diri sendiri, buku ini memandu kita menjalani hidup ini dalam bingkai sebuah hubungan.

Empat puluh tulisan di buku tak sekadar menginspirasi tapi juga memberi banyak pemahaman baru tentang kehidupan yang mungkin selama ini luput, bahkan salah kita pahami. Dari soal penyembahan hingga kekuasaan, hadirat Tuhan hingga soal perbedaan iman dan keinginan, dari soal agama hingga materialisme, dari soal janji hingga kejatuhan. Anda bisa baca buku ini sambil ngopi, tapi boleh juga tidak, karena membaca buku ini sendiri adalah seperti menyeruput kopi nikmat nan berkualitas, yang memelekkan mata rohani kita, sehingga kita bisa membangun relasi yang benar dengan Tuhan dan sesama. Salam ngopi!