RH Spirit Next 01 Januari 2025
Yeremia 2:11-20
Maka tibalah aku di Yerusalem. Sesudah tiga hari aku di sana,
bangunlah aku pada malam hari bersama-sama beberapa orang saja yang menyertai aku. …
Yeremia 2:11-12
Sebelum terjun ke pertandingan yang sebenernya, pebalap motogp, formula 1, atau yang lainnya biasanya akan ngikutin balapan yang diadakan untuk menentukan posisi start. Kalo misalnya si A muterin 1 lap track dengan catatatan waktu terbaik, maka ia akan menempati posisi pertama di garis start. Ini tentu saja jadi hal yang amat penting. Makin bagus posisi start-nya, maka makin besar pula kesempatannya buat memenangkan pertandingan. Pun saat lomba udah bener-bener dimulai, ia nggak akan meremehkan start. Meski udah berangkat dari posisi nomor satu, ia tetap akan menggeber motor atau mobilnya begitu lampu hijau udah menyala. Ia nggak menyia-nyiakan waktu. Ia nggak santai-santai dulu di awal. Langsung gas pol. Inilah yang dinamakan start strong, alias memulai dengan kuat.
Nehemia punya hati buat Yerusalem yang tembok perlindungannya udah runtuh. Dengan keadaan seperti itu, kota itu tentu sangat rentan buat diserang dan dikalahkan. Makanya, Nehemia bertekad pergi ke Yerusalem untuk membangun kembali tembok itu. Ia pun pergi dari Susa, ibukota Persia, menuju Yerusalem. Perjalanan ini memakan waktu sekitar tiga bulan dan jaraknya sekitar 900 mil. Menariknya adalah, Nehemia nggak butuh waktu lama buat istirahat meski melakukan perjalanan sejauh itu. FirTu mencatat, bahwa setelah tiga hari Nehemia berada di Yerusalem, ia mulai memeriksa apa-apa aja yang runtuh dan diperbaiki. Dan setelah selesai, maka pembangunan pun segera dilakukan dan pembangunan itu selesai dalam 52 hari. Nehemia starts strong.
Mengawali tahun yang baru ini, hal yang sama juga harus kita terapkan. Mulailah dengan kuat. Tanpa menunda-nunda, segera rencanakan apa-apa saja yang perlu dilakukan untuk mencapai target tahun ini. Dan setelah perencanaan selesai, maka langsung follow up dengan action atau tindakan. Sering kali kita terjebak dalam sikap atau pikiran “waktunya masih panjang” sehingga kita baru memulai 2 atau 3 bulan setelah tahun baru. Inilah yang dinamakan start slow. Kalo udah begini, biasanya semangatnya udah mulai ilang. Maka, sebaiknya di awal langsung gas pol. Rencanakan, lakukan. Rencanakan, lakukan. Pakai waktu yang ada untuk segera memulai yang harus dilakukan. Pokoknya, gas pol! • Dn
Hal-hal baik akan dialami oleh mereka yang mau berjuang.
Anais Nin – Penulis