Mazmur 46:1-12
Allah itu bagi kita tempat perlindungan dan kekuatan,
sebagai penolong dalam kesesakan sangat terbukti.
Mazmur 46:2
Tekanan merupakan hal yang sukar dihindari dari kehidupan masa kini. Di mana-mana ada tekanan. Apalagi bila Anda seorang wanita karier. Tentu saja tekanannya lebih banyak. Di rumah ada tekanan, mungkin dengan suami atau anak. Di tempat kerja pun demikian. Manajemen yang tidak sejalan atau rekan kerja yang kurang mendukung. Semua ini menimbulkan tekanan dalam kehidupan. Bagaimana mengatasinya? Sebagian wanita mengatasinya dengan tidur yang lama. Sebagian lain dengan pergi jalan-jalan. Atau, ada pula yang makan sebanyak-banyaknya. Dan yang tidak kalah penting adalah pergi berbelanja. Berbelanja di sini dimaksudkan bukan untuk kebutuhan namun untuk melepaskan diri dari semua masalah yang menindih. Karena itu, untuk kasus yang seperti ini, apa saja dibeli bukan karena diperlukan tapi sekadar untuk kesenangan sesaat. Inilah yang disebut stress release.
Apa itu stress release? Stress release adalah sebuah usaha untuk melepaskan diri dari semua tekanan yang sedang menindih. Cara-cara seperti di atas bisa jadi bermasalah. Mengapa disebut bermasalah? Karena berbelanja secara berlebihan bisa menguras isi dompet. Belum lagi kalau menggunakan kartu kredit. Yang satu ini sangat berbahaya. Begitu awal bulan tiba, gaji habis untuk melunasi tagihan kartu kredit. Lalu, untuk kehidupan satu bulan ke depannya bagaimana? Nah, ini berarti stress release dengan cara shopping sebanyak-banyaknya tidak bisa menghilangkan masalah kita. Dampaknya justru menciptakan masalah baru.
Akan tetapi kita memuji Tuhan! Alkitab memberi solusi yang tak menimbulkan efek samping. Alkitab katakan datanglah kepada Tuhan. Doa adalah sarana yang paling ampuh untuk menghampiri Dia. Ketika kita datang kepada-Nya di dalam doa, kita bisa membeberkan semua tekanan yang kita alami. Di samping itu, tatkala kita menghampiri-Nya Dia akan menolong. Ayat di atas sangat tegas. Siapakah Tuhan yang kita percaya? Dia adalah tempat perlindungan dan kekuatan kita. Dia bersedia menolong mereka yang dalam kesesakan (ay. 2). Adalah bijaksana jika Anda menumpahkan semua tekanan hidup yang Anda alami di hadapan-Nya. Melepaskan diri dari tekanan dengan cara-cara yang tak Alkitabiah, bisa memicu masalah baru. Karena itu, stress release-lah dengan cara-cara rohani. Bukankah kita manusia rohani di dalam Kristus? *ama calista
Atasi tekanan hidup dengan cara-cara rohani!