Syarat Promosi

Kejadian 40:1-23

Lalu ia bertanya kepada pegawai-pegawai istana Firaun yang ditahan bersama-sama dengan dia dalam rumah tuannya itu: “Mengapakah hari ini mukamu semuram itu?” Kejadian 40:7

 

Dr. Tony Zeiss, presiden dari Central Piedmont Community College di Charlotte, Carolina Utara melalui risetnya telah mengidentifikasikan karakteristik karyawan atau calon karyawan yang paling diminati. Sikap positif adalah karakteristik yang terpenting. Riset lebih lanjut menunjukkan bahwa promosi sering terjadi kalau karyawan memandang masalah organisasinya sebagai masalahnya sendiri.

Kalau kita melihat kehidupan karier Yusuf sebenarnya ia telah memenuhi kriteria di atas, tidak egois, sehingga tidak heran bila Yusuf dipromosikan oleh temannya, juru minum. Ya, suatu ketika saat berada dalam penjara, Yusuf melihat dua rekannya, juru minum dan juru roti tampak bersusah hati. Lalu ia pun mulai bertanya pada mereka, apa yang sesungguhnya mengganggu pikiran dua orang itu. Saat melihat dua temannya bermasalah, hal pertama yang ia lakukan bukannya cuek, dan berpikir, “Biar sajalah mereka. Toh saya juga susah. Toh persoalan saya pun tidak sedikit.” Tidak. Yusuf tidak berpikir demikian. Sebaliknya, ia menunjukkan sikap peduli. Dan inilah yang menjadi cikal bakal pengangkatannya, dari seorang narapidana menjadi orang kepercayaan Firaun.

Seandainya, Yusuf mengambil sikap diam, masa bodoh dengan urusan orang, apa juru minum dapat mengenalnya secara dekat? Apa juru minum tersebut mengetahui kemahiran Yusuf? Tidak. Itu berarti tidak ada kehebatan apa pun yang bisa ia sampaikan kepada Firaun. Itu juga menandakan tidak akan pernah ada promosi bagi anak Yakub itu. Lihatlah kala Yusuf memandang kesulitan orang lain sebagai kesulitannya juga, ia memenangkan banyak hal. Jadi, mengapa kita tidak belajar melakukannya juga? Saya tidak mengatakan bahwa kita mesti jadi orang yang sok tahu, sok pintar, dan selalu ingin ikut campur masalah orang lain. Tidak, tidak seperti itu. Namun bagaimana kita bisa menampakkan sikap positif, tidak pasif, tidak menutup mata waktu rekan kerja susah, tidak melipat tangan dan tidak mau tahu kesulitan teman. Yakinlah sikap yang positif senantiasa berpengaruh positif terhadap kehidupan kita juga. • Imelda

Pandanglah masalah dan kesulitan orang lain sebagai kesulitan kita juga.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Waiting for Christmas

November 20, 2020

Heart of Leader

November 20, 2020

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *