Mazmur 23:1-6
Sekalipun aku berjalan dalam lembah kekelaman, aku tidak takut bahaya, sebab Engkau besertaku; gada-Mu dan tongkat-Mu, itulah yang menghibur aku.
Mazmur 23:4
Puluhan anak berjejer di garis start. Dua menit sebelum juri membunyikan pluit tanda berlari, Dodi (10) menundukan kepala dan berdoa. Lomba lari 100 meter itu akhirnya dimenangkan oleh Dodi. Banyak penonton bahkan guru sekolah minggunya sendiri kagum dan berpikir dalam hati, kemenangan Dodi tidak lain tentu karena doanya. Namun ketika ditanya usai lomba, Dodi hanya menjawab “Saya berdoa untuk meminta kekuatan supaya jika saya terjatuh, saya tidak menangis,” pungkasnya. Doa Dodi ini tidak berbeda jauh dengan iman Daud. “Sekalipun aku berjalan dalam lembah kekelaman, aku tidak takut bahaya, sebab Engkau besertaku; Gada-Mu dan tongkat-Mu, itulah yang menghibur aku.”
Inilah satu hal yang patut menjadi pertanyaan bagi kita hari ini, sudahkah kita beriman dan percaya bahwa Yesus sebagai gembala yang baik? Saat Gembala di depan memimpin kita, memang selalu akan tetap ada kerikil yang terinjak. Namun, sekalipun demikian, Gembala kita tidak akan pernah membiarkan saat kita terjatuh, bahkan Ia juga akan selalu menuntun kita ke padang rumput yang tenang. Saya sendiri pernah merasakan ketakutan tentang masa depan yang suram. Tetapi akhirnya Tuhan memberi pekerjaan sesuai permintaan saya, sebagai jurnalis. Dalam perjalanan waktu, saya merasakan beratnya berburu berita. Menyesuaikan waktu peliputan dengan deadline, bahkan waktu istirahat pun hampir tak ada. Sampai satu ketika saya memutuskan untuk mencari pekerjaan lain.
Namun, saat satu waktu saya membaca dan merenungkan ayat tadi. Saya membayangkan tentang anak kecil yang hanya minta kekuatan untuk tidak menangis, tapi justru diberikan kemenangan itu tadi. Lihat bukan hanya dari mata domba, tapi lihat bagaimana Sang Gembala itu sedang menuntun kita menuju padang rumput yang subur dan indah. Dalam keputusasaan, kelemahan, dan kesulitan hidup yang sedang saya alami tadi, saya justru diuji. Seberapa banyak kita yang minimal punya iman seperti anak kecil tadi yang hanya meminta kekuatan tapi diberi kemenangan? Ingat jika orang yang bisa bertahan dan menerima kegagalan adalah orang yang menang. • Arianto
Salah satu ciri pemenang adalah dia mampu bertahan dalam kegagalan