1 Petrus 3:1-7
Perhiasanmu janganlah secara lahiriah, yaitu dengan mengepang-ngepang rambut, memakai perhiasan emas atau dengan mengenakan pakaian yang indah-indah,
1 Petrus 3:3
Sebagai wanita karier atau wanita yang terjun dalam dunia bisnis, penampilan adalah sesuatu yang tidak boleh diabaikan. Jangan pernah tampil sembarangan! Percaya atau tidak, suka tidak suka, orang yang berpenampilaan menarik akan mendapat perhatian lebih besar. Dalam dunia bisnis, bagaimanapun juga kacang tetap dinilai dari kulitnya! Saya perlu luruskan, kalau kita bicara soal penampilan ini bukan soal harus berpakaian wah, mewah, glamour, dan harus mengenakan baju-baju bermerek. Ini bukan soal menjadi wanita tercantik di kantor. Apapun profesi Anda, berusahalah untuk tampil rapi, bersih, dan tertata.
Dalam bahasa Jawa ada ungkapan yang cukup bagus untuk menunjukkan pentingnya sebuah penampilan, “Ajining diri soko lathi ajining raga soko busono.” Artinya, harga diri kita berasal dari lidah kita, sedangkan berharganya badan (raga) kita dari cara berpakaian kita. Penampilan kita akan menimbulkan reaksi timbal balik berupa penghargaan atau sikap hormat orang lain kepada kita. Misalnya, kita bekerja mengenakan rok mini , baju yang cukup ketat, atau pakaian seksi, maka itu hanya akan mengirimkan pesan keliru bagi orang lain. Wanita berpenampilan seperti itu seakan mengirim sinyal dia ingin menjadi pusat perhatian pria, padahal tidak selalu seperti itu, bukan?
Penampilan sebenarnya isu klasik. Sejak zaman dulu, penampilan bisa menjadi sebuah masalah. Rasul Petrus pernah mengingatkan agar wanita tidak berpenampilan secara berlebihan yaitu dengan mengepang-ngepang rambut. Beberapa teolog menjelaskan jika pada zaman itu pelacur biasanya mengepang rambutnya sebagai tanda daripada profesinya itu. Wanita baik-baik namun berpenampilan salah, yaitu dengan mengepang rambutnya, bisa dipersepsi salah oleh banyak orang. Prinsip itu juga berlaku dalam hidup kita, khususnya di dunia kerja. Jangan berpenampilan berlebihan supaya kita tidak salah dimengerti. Berpenampilan secara bijak dan tepat justru akan berpengaruh besar pada kesuksesan kita. Ingat, raga kita juga dinilai dari busana kita. Jadi, berpenampilanlah secara bijak! *
Karakter kita dinilai dari perkatan kita, raga kita dinilai dari busana kita.