Count The Blessing

RH Spirit Next 01 Februari 2025

Mazmur 40:3-6

Pujilah TUHAN, hai jiwaku, dan janganlah lupakan segala kebaikan-Nya!
Mazmur 103:2

 

Pernahkah kamu menghitung berapa banyak oksigen yang kita hirup setiap hari? Menurut sebuah penelitian, dalam satu hari, jumlah udara yang kita hirup itu sebesar 11.000 liter (ini termasuk oksigen sebanyak 20% dan sisanya adalah komponen-komponen yang lain). Kalo oksigennya 20%, maka jumlah oksigen yang kita hirup dalam sehari adalah sekitar 2.200 liter. Ini artinya, dalam satu jam kita menghirup sekitar 91 liter oksigen (hasil dari 2.200 / 24). Lalu berapa liter oksigen yang kita hirup dalam semenit? Ya tinggal 91 liter dibagi 60. Hasilnya sekitar 1,5 liter. Tahukah kamu berapa harga satu liter tabung oksigen di pasaran? Entah ya kalo sekarang, tapi tahun 2016 tuh harga isi ulang 1 liter oksigen Rp 25.000. Buat kita hirup semenit aja nggak cukup tuh, karna kita butuhnya 1 liter lebih semenit. Coba deh kalikan sendiri harga yang harus kita bayar tiap hari andai kata Tuhan nggak nyediain oksigen ini secara cuma-cuma buat kita.

Dalam ngejalanin hidup, sering kali mata kita hanya tertuju pada hal-hal yang menurut kita kurang baik, mulai dari masalah hidup, tantangan hidup, dan sejenisnya. Ini akhirnya bikin kita kesulitan buat mencintai hidup yang kita miliki. Nggak jarang, kita akhirnya jadi terus mengeluh dan nggak pernah bersyukur. Padahal, kalo kita mau mengubah apa yang kita pandang, maka semuanya akan jadi lebih baik dan ringan.

Ketimbang terus melihat ke yang negatif, cobalah melihat pada yang positif. Hitunglah berkat-Nya! Jangan cuman dibayangin, tapi ditulis. Daftarllah kebaikan-kebaikan Tuhan yang sering kali nggak kita sadari karna udah terlalu biasa kita alami dan rasakan. Oksigen, air, tempat tinggal, keluarga yang selalu support, kerjaan yang cukup baik, alat transportasi, ortu yang mau kerja keras, kemampuan untuk sekolah, dan seterusnya. Semua itu cuma sedikit dari daftar kebaikan Tuhan yang harusnya kita syukuri. Banyak orang susah mencintai hidup karna ia terus memandang hidup ini dari kacamata negatif. Mulai hari ini, yuk ganti kacamata itu. Pakaillah kacamata yang positif, sehingga kita bisa peka dan mau menghitung berkat Tuhan yang sebenernya nggak terhitung dalam hidup kita. Niscaya, kalo ini kita lakukan, kita akan lebih mudah mencintai hidup yang masih banyak tantangan ini. • Dn

Hitunglah berkatmu, bukan masalahmu.
Hendrik de Vries – Penyair

 

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Budaya Menghargai

Januari 10, 2025

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *